PENGERTIAN
Pap
smear merupakan suatu cara pemeriksaan untuk mendeteksi adanya
perubahan-perubahan yang bersifat prekanker pada daerah leher rahim.
PENTINGYNA PAP SMEAR
Gambaran
paling akhir yang ada untuk kanker leher rahim memperlihatkan bahwa
sebanyak 4467 kasus yang dicatat pada tahun 1988 sekitar 1800 kasus
berakhir fatal. Dari keseluruhan kasus, 85 % dari wanita yang menderita
kanker leher rahim tersebut tidak pernah melakukan pemeriksaan Pap
Smear.
SEMENTARA ITU, APABILA KELAINAN PADA LEHER RAHIM TERSEBUT DITERAPI, KANKER TIDAK AKAN BERKEMBANG.
Jenis karsinoma
Menurut jenis karsinoma ( kanker ) terdapat karsinoma in situ dan karsinoma in vasif.
◊Karsinoma in situ
berarti bahwa perubahan yang ditemukan cukup ekstensif tetapi belum
”menyerbu” dan oleh karena itu belum bersifat kanker. Pada stadium ini,
anda dapat diterapi dengan mudah, tetapi keadaan tersebut harus mendapat
terapi pada saat itu juga untuk menghindari masalah yang lebih serius.
Karsinoma insitu berarti bahwa sel-sel yang abnormal masih secara aman
terkurung pada permukaan kulit dari leher rahim.
Karsinoma
invasif berarti bahwa sel-sel abnormal telah menyebar melebihi
permukaan leher rahim dan perawatan yang diterima akan jauh lebih sulit
dibandingkan pada saat stadium yang masih bersifat prakanker
Adalah
benar bahwa pemeriksaan pap smear tidak menyembuhkan penyakit karena
leher rahim, akan tetapi dengan deteksi lebih awal kanker dapat lebih
dikendalikan dan menjadi lebih aman daripada dibiarkan sampai pada
stadium invasif sehingga penanggulanganya menjadi terlambat
MENCEGAH DAN MENDETEKSI DINI LEBIH BAIK DARIPADA MENUNGGU SUDAH PARAH
Bagaimana Pap Smear Dilakukan
Pap
Smear dilakukan dengan mengusap spatula atau semacam kuas celak berbulu
lembut untuk mengambil sel-sel dinding leher rahim yang nantinya akan
dilakukan pemeriksaan dengan mikroskop untuk melihat kondisi sel-sel
dinding leher rahim. Proses tindakan tidak menyakitkan dan tidak rumit, namun membuat sedikit tidak nyaman bagi wanita.
Siapa saja yang perlu dilakukan Pap Smear ?
Semua wanita mulai usia 18 tahun dan < 18 tahun apabila sudah melakukan aktivitas seksual secara aktif seperti sudah menikah
Waktu pemeriksaan
3 tahun sekali apabila hasil test normal atau tidak melakukan aktivitas seksual secara aktif.
2 tahun sekali bagi wanita dengan usia 65 tahun keatas dan setiap tahun apabila didapatkan hasil pap smear yang abnormal.
1
tahun sekali bagi wanita yang sudah diangkat rahimnya dengan hasil pap
smear abnormal atau terdapat kanker saluran genital bawah lainya.
Apabila terdapat hasil yang abnormal, dilakukan pemeriksaan ulang dalam 4 bulan.
Manfaat Pap Smear
Dapat
mendeteksi secara dini adanya kondisi tidak normal dari sel-sel dinding
leher rahim ( prekanker ) yang dapat berkembang menjadi sel kanker
sehingga dapat dilakukan terapi secepatnya dan diharapkan dapat
mengurangi angka kematian akibat kanker leher rahim ( ca cervic )
Sumber
Evennett, Kanker.2003. Pap Smear. Apa yang perlu anda ketahui ? Jakarta : Arcan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar